Sunday, November 15, 2020

Struktur Perusahaan sebagai Dasar Keputusan Investasi


Pada usia berapa atau pada tahun berapa kalian memulai melakukan investasi? Sepertinya kita sudah mulai diajarkan investasi dari kecil, masih ingat buku tabungan berwarna biru saat TK? Buku yang dilakukan sebagai bukti kita telah menabung, apakah ada yang nakal suka nyelipin uang tabungan itu buat jajan? Sepertinya tidak ada karena buku tabungan tersebut dilakukan sebagai laporan atau bukti atas transaksi yang kita lakukan. Otomatis segala aktivitas kita dapat terpantau dalam buku tabungan tersebut, jadi kemungkinan kecurangan atau fraud akan dapat diminimalisir. Nah bagaimana jika hal tersebut dilakukan dalam bisnis dengan skala lingkup besar?
  Saya akan mengelompokkan objek-objek yang saya maksud kedalam skenario yang saya maksud agar kalian lebih paham. Hak melakukan investasi adalah milik semua orang tapi tidak semua orang paham akan hal ini sehingga perlu dilakukan pendekatan yang berhubungan dengan aktivitas atau kegiatan kita sehari-hari. Saya akan menghubungkan hubungan investor-perusahaan-buku tabungan dengan anak TK-sekolah-laporan tahunan. Jadi investor merupakan orang yang menginvestasikan uangnya ke perusahaan. Uang tersebut sebagai salah satu roda perusahaan dalam berjalan atau melakukan aktivitas bisnisnya. Nah sebagai kontrol atas penggunaan uang atau dana investasi tersebut, perusahaan mengeluarkan laporan setiap triwulan dan tahunan. Apa guna laporan tersebut? sebagai bentuk pertanggungjawaban perusahaan sebagai pihak pengelola dana investor dan sebagai faktor kontrol investor mengetahui uang atau dana yang diberikan dilakukan untuk keperluan apa saja serta mendeteksi keuntungan, kerugian atau fraud yang ditimbulkan karena aktivitas bisnis yang dijalankan.

Logika tersebut sama seperti logika anak TK yang menabung di sekolah dan mendapatkan buku tabungan. Anak TK tersebut seperti investor yang menitipkan uangnya ke pihak sekolah. Pihak sekolah yang menjaga uang anak TK tersebut memberikan bukti kepada anak TK sebuah buku bernama buku tabungan yang mencatat segala pemasukan dan pengeluaran yang terjadi. Buku tabungan sebagai kontrol agar anak TK merasa aman telah menitipkan uangnya dan pihak sekolah juga merasa aman karena tahu jumlah uang yang dipegang sebagai bentuk pertanggungjawaban jika uang tersebut akan diambil. Lalu apa persamaan dan perbedaannya? Persamaannya adalah ada dua pihak yang bertransaksi serta ada laporan atau bukti yang menjembatani transaksi tersebut. Perbedaannya adalah ketika investor melakukan investasi akan ada keuntungan bernama dividen namun pada anak TK tidak mendapatkan keuntungan lain selain membiasakan diri menabung sedari kecil.

Lalu sebagai investor dan anak TK pertimbangan apa yang kalian lakukan sebelum melakukan investasi? Survei keandalan pengelola suatu organisasi, apakah ada history fraud atau bagaimana aktivitas bisnis yang dilakukan. Hal tersebut yang saya lakukan sebelum melakukan investasi. Saya akan mencari tahu siapa saja orang dalam struktur organisasinya. Hal tersebut juga berlaku saat saya akan melakukan investasi ke salah satu perusahaan FMCG, PT Mayora Indonesia. Saya melakukan background checking pada Struktur Organisasi Mayora sebelum melakukan investasi. Sebelumnya tentu saya akan mencari tahu bagaimana posisi keuangan mereka, keuntungan yang mereka dapatkan dibanding tahun lalu, apa saja yang telah mereka lakukan dalam hal inovasi dan rencana kedepannya. Mungkin cara yang saya lakukan akan berbeda dengan cara yang kalian lakukan. Keputusan investasi adalah keputusan individu tanpa campur tangan orang lain dan saya pun memahami setiap orang memiliki cara sendiri sebelum melakukan keputusan investasi. Namun hal paling dasar yang harus diketahui adalah pengurus suatu organisasi tersebut. Kenapa? Organisasi tidak akan berdiri tegak jika pondasinya tidak kuat. dalam hal ini pondasi sebuah organisasi adalah struktur organisasi, visi dan misi serta tujuan perusahaan. Inovasi merupakan hal pendukung yang membuat perusahaan tersebut berbeda dan menarik investor. Kalian sendiri apa yang kalian lakukan sebelum memutuskan melakukan investasi?


No comments:

Post a Comment